𝟯𝗱𝗴𝗮𝘁𝗲.𝗰𝗼𝗺 – Sopir Truk di Medan Tewas Dianiaya Komplotan Pencuri Ban. Kejadian tragis menimpa seorang sopir truk di Medan, Sumatera Utara, yang tewas dianiaya oleh komplotan pencuri ban serep pada hari Sabtu (tanggal kejadian). Insiden ini menambah daftar panjang kasus kejahatan di jalan raya yang semakin mengkhawatirkan.
Kronologi Kejadian
Berdasarkan laporan dari kepolisian setempat, insiden tersebut terjadi saat korban sedang memarkir truknya di pinggir jalan untuk beristirahat. Tanpa di sadari, sekelompok pelaku mendekati truk tersebut dengan niat mencuri ban serep yang terpasang di bagian belakang kendaraan. Ketika sang sopir mencoba menghentikan aksi mereka, pelaku tidak segan-segan melakukan kekerasan hingga menyebabkan korban mengalami luka parah.
Saksi mata di sekitar lokasi kejadian menyebutkan bahwa para pelaku menggunakan senjata tajam untuk melukai korban. “Korban mencoba melawan, tetapi jumlah pelaku lebih banyak dan mereka menyerang tanpa ampun,” kata salah satu saksi yang enggan disebutkan namanya.
Lihat juga: Sopir Travel Dibunuh Penumpang di Jambi
Penyelidikan Polisi
Polisi langsung turun ke lokasi kejadian setelah menerima laporan dari warga. Kapolsek setempat menyatakan bahwa pihaknya telah mengantongi identitas para pelaku dan sedang melakukan pengejaran. “Kami akan terus berupaya menangkap seluruh anggota komplotan ini. Kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk lebih waspada terhadap lingkungan sekitar, terutama di lokasi yang rawan kejahatan,” ujarnya.
Kejahatan Jalan Raya Meningkat
Kejadian ini mencerminkan meningkatnya kasus kejahatan jalan raya, khususnya pencurian barang-barang berharga dari kendaraan truk yang sedang berhenti. Pihak kepolisian mencatat, dalam beberapa bulan terakhir, kasus serupa kerap terjadi di wilayah Medan dan sekitarnya. Ban serep menjadi salah satu target utama karena mudah di akses dan memiliki nilai jual yang tinggi.
Untuk mencegah terulangnya kejadian serupa, otoritas setempat berencana meningkatkan patroli di kawasan yang sering menjadi titik pemberhentian truk. Selain itu, di imbau agar sopir truk selalu berhati-hati dan memarkir kendaraannya di tempat yang lebih aman.
Solidaritas dari Rekan Seprofesi
Tragedi ini mendapat perhatian luas dari komunitas sopir truk di Medan. Banyak rekan seprofesi korban menyatakan kesedihannya atas insiden ini dan menyerukan agar pemerintah lebih serius dalam menangani masalah keamanan di jalan. “Kami berharap keadilan di tegakkan dan pelaku segera di tangkap. Tidak ada yang tahu kapan giliran kita yang akan menjadi korban,” ujar salah seorang sopir truk yang ikut menyampaikan bela sungkawa.
Penutup
Kematian tragis sopir truk di Medan ini menyisakan duka mendalam bagi keluarga dan rekan-rekannya. Kejahatan yang menargetkan para pekerja di jalan raya seperti ini menuntut perhatian lebih dari pihak berwenang untuk memberikan perlindungan yang layak. Semoga kasus ini segera terungkap, dan pelaku di hukum setimpal.
